Erafone dan iBox Obral iPhone Murah

Permintaan pasar yang cukup tinggi akan iPhone murah membuat Erajaya Group ikut memasarkan iPhone dengan harga Rp 4 juta lewat jaringan distribusinya seperti Erafone dan iBox, serta Apple premium reseller lainnya.

iPhone versi lebih murah itu coba dihadirkan dengan pasokan iPhone 4 8GB. Jika sebelumnya sempat dibanderol Rp 5,5 juta, kini iPhone tersebut dibanderol lebih murah Rp 1,5 juta.

“Dengan tersedianya iPhone 4 8GB yang harganya yang sangat terjangkau yaitu Rp 3.999.999, tentunya akan semakin meramaikan pasar smartphone di kisaran harga Rp 3,5 juta hingga Rp 4 juta,” kata Djatmiko Wardoyo, Marketing & Communications Director Erajaya Group.

Selain iPhone 4, smartphone Apple lainnya yang ada di pasar Indonesia seperti iPhone 4s masih di kisaran harga Rp 6 juta hingga Rp 8 juta tergantung kapasitasnya. Sementara iPhone5 ditawarkan dengan harga bervariasi antara Rp 8 juta hingga Rp 10 juta untuk kapasitas mulai dari 16 GB, 32 GB, dan 64 GB.

“Kami akan memasarkan iPhone4 8GB ini melalui beberapa jalur pemasaran yaitu jalur distribusi dealer own retail perseroan yaitu erafone dan iBox, serta melalui jaringan Apple Premium Reseller (APR) dan Apple Authorized Reseller (AAR),” tambah Koko, panggilan akrab Djatmiko.

Luis Anthony, Marketing Manager PT Data Citra Mandiri (iBox) mengatakan, permintaan atas produk iPhone di Indonesia masih relatif tinggi.

“Terbukti portofolio penjualan produk ini di jaringan iBox selalu menempati urutan atas. Kami yakin pasar akan merespon positif iPhone4 8GB ini. Ketika kami melakukan test penjualan pada saat event FKI minggu lalu, produk ini sangat diminati,” katanya.

Menilik dari sisi teknologi, features dan design, produk iPhone4 8GB memiliki spesifikasi yang sama apiknya dengan iPhone4S seperti Facetime, Retina display, kamera 5MP dengan LED Flash dan Video Recording HD.

Perbedaan mendasar hanya tidak ada aplikasi Siri. Selain itu, sistem operasi dari produk iPhone4 8GB ini dapat di-upgrade ke iOS7, yang merupakan OS terbaru Apple yang akan hadir dalam waktu dekat.

Dalam rangka pemasaran awal produk iPhone4 8GB, penawaran khusus seperti potongan harga dengan metode pembayaran tertentu, bundling operator serta beberapa penawaran menarik lainnya dapat di peroleh melalui beberapa outlet pilihan.

Baik Koko maupun Winnie Sularto, GM Marketing Communication Erajaya Group, tak berkenan untuk mengungkapkan berapa jumlah unit yang disiapkan untuk pemasaran iPhone 4 ini. Mereka hanya bilang jumlah yang tersedia akan mencukupi seluruh permintaan.

Terkait iPhone 4 yang sempat dikeluhkan bermasalah antena sinyalnya, Winnie juga bilang masalah itu sudah berhasil diatasi. “Yang ini latest production-nya Apple untuk iPhone 4. Jadi sudah perbaikan seri 4 yang produksi lama,” tegasnya.

Dengan penyesuaian harga yang cukup signifikan ini, Erajaya berharap dapat mendongkrak pangsa pasar iPhone di Indonesia. Menurut Koko, pasar smartphone di Indonesia menunjukkan tren pertumbuhan yang luar biasa dalam lima tahun terakhir.

“Tahun 2012 kemarin secara unit pasar smartphone telah menembus 28%, tumbuh dari hanya sekitar 5% di tahun 2009. Pada tahun 2013 ini diperkirakan pasar smartphone akan mencapai 37% secara unit, dan menguasai lebih dari 70% dari nilai bisnis,” pungkasnya.

Source: http://inet.detik.com/

Notebook Berdesain Unik Dari Acer Aspire R7 akan Segera Hadir di Indonesia

Acer Akan meluncurkan Aspire R7, notebook layar sentuh berdesain progresif dengan fitur Ezel hinge pertama di dunia. Fitur ini memungkinkan individu-individu kreatif berkolaborasi lebih mudah melalui empat mode penggunaan: floating, laptop, design PAD, dan sharing.

Acer melengkapi Aspire R7 dengan layar 15,6 Full HD yang dilengkapi stylus pen. Diperkuat dengan prosesor Intel Core i5, NVidia Geforce GT750 dan kapasitas memori 4GB; Acer menargetkan pangsa pasar Aspire R7 adalah para pekerja kreatif, profesional serta mahasiswa jurusan desain, karena teknologi design PAD dan posisi layar yang dapat dimiringkan empat derajat membuatnya nyaman digunakan untuk menggambar dan berkreasi seperti di atas kertas.

Dengan fitur-fitur seperti di atas, notebook ini memenangkan penghargaan Computex Taipei 2013 dan Red Dot. Acer Aspire R7 akan tersedia untuk pasar Indonesia mulai bulan Juni dengan harga Rp. 13.499.000 dan telah dibekali dengan servis tiga tahun.

Source: http://www.teknoup.com/

Luncurkan S4 Zoom, Samsung coba tinggalkan Galaxy Camera

Seperti diketahui, Samsung sebenarnya sudah memiliki sebuah kamera pocket dengan sistem Android yang dinamakan Galaxy Camera. Namun, perangkat ini sepertinya tak mampu mengangkat pamor jajaran produk Galaxy.

Hal ini sepertinya yang tak ingin terulang Samsung, sehingga mereka mengubah sepenuhnya konsep dari kamera pintar. Dari sekedar kamera dengan tambahan akses WiFi, kini Samsung dengan berani mengeluarkan sebuah kamera yang juga smartphone.

Maka, Galaxy S4 Zoom inilah jawabannya. Hal ini sendiri paling tidak terlihat dari desain dan spesifikasi yang diusung Galaxy S4 Zoom jika dibandingkan dengan Galaxy Camera.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, perangkat satu ini dilengkapi dengan prosesor Dual-Core 1,5GHz, 1,5GB RAM, layar berukuran 4,3 inci sAMLOED dengan resolusi sebesar 960 x 54- pixel dan memiliki internal storage sebesar 8GB.

Untuk urusan kameranya, Samsung telah membenamkan sensor CMOS dengan resolusi 16MP, fitur pembesaran gambar sampai dengan 10 kali, Optical Image Stabilization (OIS) dan Xenon flash.

Spesifikasi ini mirip dengan yang dibawa oleh Galaxy Cameraterbaru, yaitu dilengkapi dengan sistem operasi Android 4.1 Jelly Bean, prosesor quad core 1,4GHz, kamera CMOS 16 MP, 21 optical zoom, dan 4,8 inci layar LCD HD Super Clear.

Dari luar sendiri, tampilan antara keduanya bisa dibilang mirip, terutama di bagian belakang. Mungkin, yang membedakan hanyalah bagian layarnya.

Dari sini, bisa disimpukan sebenarnya Galaxy S4 Zoom ini adalah reinkarnasi dari Galaxy Camera. Yang jadi pertanyaan, apakah Samsung akan menghentikan produksi Galaxy Camera dengan kehadiran perangkat ini.

Source: http://www.merdeka.com/teknologi/

Menjajal Tablet 8 Inci Pertama dengan Windows 8

Tablet ringkas berukuran 7-8 inci terbukti populer dengan model-model seperti Google Nexus 7, Amazon Kindle Fire, dan Apple iPad Mini yang laku keras. Namun, selama ini pilihan yang tersedia baru dari platform Android dan iOS.

Nah, tablet berbasis Windows rupanya tak mau berlama-lama tertinggal trend. Pada ajang pameran Computex 2013 di Taiwan beberapa hari lalu, Acer menjadi produsen gadget pertama yang memiliki tablet Windows 8 berukuran 8 inci dalam bentuk Iconia W3

Menariknya, Iconia W3 yang memiliki bentang layar 8,1 inci dibekali dengan Windows 8 versi desktop, bukan RT, sehingga mampu menjalankan aplikasi-aplikasi Windows standar. Seperti apakah perangkat ini? Berikut ulasan singkatnya dari tinjauan wartawan KompasTekno Oik Yusuf di lokasi pameran.

Ringan dan tipis

Daya tarik utama Iconia W3 tentu saja terletak pada ukurannya yang lebih mungil dibandingkan perangkat-perangkat tablet Windows 8 lainnya yang rata-rata mengusung ukuran layar 8 inci.

Ukuran tersebut agaknya memberikan kompromi yang pas dari segi kenyamanan pakai dan usability. Dengan bobot 540 gram, Iconia W3 dapat dengan mudah dipegang dengan satu tangan tanpa cepat membuat pegal. Ketebalan Iconia W3 yang sedikit di bawah 12 mm mungkin membuatnya tak selangsing perangkat-perangkat sejenis seperti iPad Mini, tetapi kekurangan ini dibayar dengan deretan port input/ output yang relatif lengkap untuk ukuran sebuah tablet ringkas. Seperti terlihat pada gambar di bawah, Iconia W3 memiliki port keluaran HDMI dan konektor USB untuk menancapkan berbagai macam perangkat seperti storage eksternal. Iconia W3 dibekali dengan memori internal 32GB atau 64 GB. Pengguna masih dapat menambah jumlah tersebut melalui slot micro-SD card yang juga disediakan.

Dari segi kualitas material, bahan plastik yang dipakai Acer untuk tablet ini terasa cukup kokoh, meski tak memberi kesan mewah seperti material logam aluminium pada beberapa tablet jenis tertentu. Daya tarik lainnya dari Iconia W3 adalah sistem operasi yang digunakan, di mana Acer memilih Windows 8 versi desktop sehingga tablet ini mampu menjalankan aplikasi-aplikasi Windows standar, tak seperti Windows RT yang digunakan pada beberapa tablet berbasis ARM. Tampilan desktop Windows pun bisa diakses pada tablet ini. Dengan prosesor Z2760 (Clover Trail) dan RAM 2GB, kinerjanya pun bisa diandalkan, setidaknya untuk aplikasi-aplikasi yang tidak terlalu menuntut sumberdaya ekstra. Untuk software kantoran dan browsing internet, performa Iconia W3 sudah lebih dari cukup.

Sayang, tampilan layarnya terlihat kurang bagus. Di samping sudut memandang yang tak terlalu luas (warna sedkit berubah ketika pengguna mengubah sudut pandang) dan permukaan glossy, layar Iconia W3 cenderung terasa seperti tablet low-end daripada perangkat premium dengan kontras dan saturasi yang tampak rendah. Di samping itu, ukuran ringkas perangkat ini juga berdampak pada icon aplikasi dan tampilan sistem operasi secara keseluruhan yang terlihat lebih kecil dibandingkan tablet 10 inci sehingga sedikit menyulitkan navigasi, setidaknya pada lingkungan desktop Windows.

Untuk menunjang aspek produktivitas dari perangkat ini, Acer membundel Iconia dengan paket software suite Microsoft Office 2013 secara cuma-cuma. Paket ini meliputi aplikasi Word, Excel, PowerPoint, dan OneNote sehingga Iconia W3 langsung siap dipakai bekerja begitu dikeluarkan dari kemasannya. Acer juga menyediakan aksesori keyboard yang dijual terpisah. Uniknya, keyboard ini berukuran “full-size” sehingga terlihat sangat besar dibanding Iconia W3. Kendati lebih nyaman dipakai untuk mengetik ketimbang keyboard yang berukuran lebih kecil, aksesoris ini mengurangi nilai portabilitas Iconia W3 ketika dibawa bepergian karena memakan tempat. Iconia W3 sendiri bisa dibawa dengan cara “ditempelkan” pada bagian bawah keyboard, seperti yang bisa dilihat pada gambar di atas.

Kendati demikian, perangkat ini seharusnya bisa dipakai dengan keyboard model lain yang banyak beredar karena memiliki konektivitas Bluetooth 4.0.
Acer membanderol Iconia W3 seharga 379 dollar AS, belum termasuk aksesori keyboard. Pihak Intel mengatakan bahwa tablet ini seharusnya sudah dirilis di negara-negara Asia Tenggara dalam beberapa minggu ke depan, termasuk di Indonesia.

source:http://lipsus.kompas.com/gadgetshow2013/read/2013/06/08/16132578/Menjajal.Tablet.8.Inci.Pertama.dengan.Windows.8

HTC akan Meluncurkan dua tablet barunya Dibulan Oktober 2013

Diberitakan sebelumnya, HTC akan meluncurkan tablet dalam dua versi, yaitu layar 7 dan 12inci. Kabar terbaru menyebutkan bahwa perusahaan asal Taiwan tersebut akan meluncurkannya pada bulan Oktober tahun ini.

seperti yang dikutip dari Phone Arena , HTC kini tengah menyiapkan dua tablet dengan nama kode R7 dan R12, sesuai dengan ukuran layarnya. Kode R dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa kedua tablet memakai OS Windows RT Blue.

Menurut sumber tersebut didapat data yang menyatakan HTC R7 memiliki resolusi Full HD. Selain itu, R7 akan menggunakan jasa prosesor Qualcomm Snapdragon 800 2.3GHz quad-core.

RAM yang disediakan pada perangkat R7 ini adalah sebesar 2GB dengan internal memori 16GB dan masih memungkinkan untuk ditambah memori eksternal karena memiliki slot micoSD.

Untuk kamera, R7 dilengkapi dengan kamera belakang bersensor 13 megapiksel. Urusan koneksi, akan mengandalkan LTE/HSPA+, Wi-Fi, Bluetooth 4.0 dan A-GPS.

Sayangnya tidak ada koneksi NFC, HDMI, ataupun DLNA dalam perangkat ini. Sedangkan untuk HTC R12 memiliki spesifikasi yang hampir sama dengan ‘saudara kembarnya’, hanya saja perbedaan terdapat pada layarnya yang berukuran 12inci dengan resolusi 2048×1536 piksel. Tidak hanya itu, pada R12 juga menyediakan lebih banyak koneksi yang ditawarkan.

Sayangnya, pihak HTC belum mengungkapkan harga yang dipatok untuk kedua tablet Windows tersebut.

Source: http://www.merdeka.com/

Tablet Acer Iconia W3 resmi dirilis dan dijual mulai Rp 4,9 juta

Acer secara resmi telah merilis tablet dengan Windows Phone 8 berukuran 8,1″inci pertama di dunia dalam gelaran acara Computex 2013 di Taiwan.

Seperti yang dilansir Engadget (2/6), Luca Rossi, Vice President Consumer Bussines Unit Acer Eropa, menyatakan bahwa kini semua kalangan akan dapat melakukan semua hal dengan tablet Iconia W3 yang sangat praktis.

Pasar yang disasar Acer di antaranya adalah semua umur, karena tablet ini tidak hanya berupa tablet semata. Acer juga menambahkan aksesori berupa papan keyboard sehingga perangkat ini bisa dijadikan layaknya PC.

Rencananya, tablet ini akan mulai dipasarkan pada bulan Juni 2013. Ada dua versi yang diterbitkan Acer untuk Iconia W3 ini, yaitu versi 32GB dan 64GB. Untuk harga, Acer mematok harga sekitar Rp 4,9 juta, sedangkan untuk 64GB akan dibanderol dengan harga sekitar Rp 5,6 juta.

Source: http://www.merdeka.com/

Snapdragon 800 Jadi “Otak” Televisi Pintar

Produk prosesor buatan Qualcomm, Snapdragon, selama ini lebih banyak menghiasi perangkat mobile, seperti perangkat tablet dan smartphone. Namun, untuk ke depannya, prosesor buatan mereka akan hadir di berbagai perangkat lain, seperti televisi pintar.

Hal tersebut diungkapkan oleh Adrian Fu, Senior Manager Public Relations Qualcomm wilayah Southeast Asia & Pacific, dalam acara temu media di Jakarta, Rabu (5/6/013). Menurutnya, prosesor mobile pertama buatan Qualcomm yang bisa digunakan di perangkat selain smartphone adalah Snapdragon 800.

Produk ini merupakan seri prosesor mobile teratas yang dimiliki oleh Qualcomm saat ini. Ia mampu mendukung pengambilan, pemutaran, atau menampilkan video dengan resolusi 4K. Oleh karena itu, tidak heran apabila ia menjadi pilihan baru dapur pacu untuk perangkat Smart TV.

“Nantinya prosesor Qualcomm tidak hanya untuk smarpthone saja, tetapi banyak lainnya,” ungkap Adrian.

Lebih lanjut, Adrian mengungkapkan, perangkat berbasis prosesor Snapdragon 800 akan mulai beredar mulai pertengahan kedua tahun 2013.

Sayangnya, Adrian belum bisa menyebutkan produk apa saja yang akan menggunakannya. Meski begitu, Adrian membeberkan, ada sekitar 55 perangkat smartphone yang akan diluncurkan dengan prosesor ini.

Snapdragon 800 untuk pertama kalinya diperkenalkan pada ajang Consumer Electronics Show (CES) 2013. Prosesor tersebut didesain untuk perangkat high-end, Snapdragon 800 hadir dengan kinerja 75 persen lebih baik dibandingkan lini produk teratas Qualcomm saat ini, Snapdragon S4.

Snapdragon 800 dibangun berbasiskan CPU Krait 400 quad-core dan mampu mencapai kecepatan hingga 2,3GHz. Produk baru ini juga mendukung kamera ponsel dengan resolusi hingga 55 megapiksel dan multichannel audio HD.

Snapdragon 800 juga hadir dengan chip grafik terbaru, yaitu Adreno 330. Qualcomm mengklaim GPU ini memiliki performa dua kali lebih kuat, jika dibandingkan pendahulunya.

Source: http://tekno.kompas.com/

Asus Berani Melawan Galaxy Note

Asus telah memperkenalkan produk tablet terbarunya, FonePad Note FHD6, di ajang Computex 2013. Perangkat yang satu ini memiliki layar berukuran 6 inci.

Dengan bentang layar tersebut, sebenarnya produk ini bisa dimasukkan ke kategori phablet, produk “hybrid” antara smartphone dan tablet. Layarnya terlalu kecil untuk diberi label tablet dan terlalu besar untuk disebut sebagai smartphone. Namun, Asus tetap menyebut perangkat ini sebagai tablet.

Produk tersebut dilengkapi dengan sebuah stylus, mirip apa yang dipersenjatai oleh Samsung untuk produk Galaxy Note-nya. Kemungkinan, stylus ini dapat digunakan untuk menulis memo atau menggambar di perangkat tersebut.

Asus FonePad Note dilengkapi layar 6 inci yang mendukung resolusi Full HD 1080p. Jenis layarnya Super IPS-LCD+ yang memiliki tingkat kecerahan 450 nits.

Prosesor yang digunakan adalah buatan Intel, yaitu Atom Z2560 “Clover Trail” dengan kecepatan 1,6GHz dual core. Kecepatan RAM-nya sebesar 2GB.

Tablet ini dilengkapi kamera beresolusi gambar 8 megapiksel di bagian belakangnya. Dikutip dari Phone Arena, di bagian depannya, terdapat dua speaker stereo. Smartphone merek lain yang sudah menggunakan dual speaker adalah HTC One.

Sayangnya, Asus tidak menyebutkan kapan pesaing seri Samsung Galaxy Note ini diluncurkan. Harganya pun masih belum dibeberkan.

Source: http://tekno.kompas.com/

Toshiba Excite Write, tablet terbaru dengan layar super tajam

Masih dalam ajang yang sama, yaitu Computex 2013, Toshiba ternyata tidak hanya meluncurkan tablet Excite Pro, namun juga sebuah tablet terbaru lainnya, bernama Excite Write. Seperti yang diberitakan oleh Phone Arena (4/6), Toshiba juga merilis Excite Write untuk mendampingi Excite Pro dalam gelaran Computex 2013. Sebenarnya, tablet Toshiba Excite Write ini memiliki spesifikasi yang sama persis dengan Excite Pro, yaitu mengusung layar super tajam. Diketahui dari sumber tersebut, tablet Excite Write ini mengadopsi layar 2560x1600piksel. Selain itu, prosesor yang digunakan tablet ini adalah Tegar 4. Sedangkan untuk RAM, tablet ini memiliki kapasitas 2GB, storage 32GB yang juga ditambahkan dengan slot microSD. Urusan kamera Toshiba menyematkan kamera dengan sensor 8MP.
Dari sumber tersebut, perbedaan Toshiba Excite Pro dan Excite Write ini adalah digitizer layar sentuh yang memiliki spesifikasi penggunaan pena dan pengenalan tulisan tangan. Sayangnya, pada peluncurannya tersebut, Toshiba tidak menyertakan TruPen karena memang belum tersedia. namun pihaknya menjanjikan TruPen tersebut akan segera tersedia bersamaan dengan update untuk aplikasi TruNote pada tablet terbaru tersebut. Rencananya, Toshiba Excite Write akan tersedia pada 25 Juni 2013 mendatang dengan harga USD 599 dolar, atau setara dengan Rp 5,8 juta.

source: http://www.merdeka.com/teknologi/toshiba-excite-write-tablet-terbaru-dengan-layar-super-tajam.html

Xperia M, HP Kelas Menengah yang Menggoda

Jakarta – Sony baru saja mengumumkan generasi terbaru Xperia. Ponsel berlayar 4 inchi ini dibekali prosesor dual-core yang siap bersaing di kelas menengah. Pasca kemunculan Xperia Z beberapa waktu lalu, Sony terus menggulirkan deretan produk Xperia dengan masing-masing segmen. Jika Xperia Z untuk kelas atas, maka Xperia M ditujukan untuk kelas menengah dengan fitur yang cukup.

Ponsel tersebut dibekali prosesor dual-core 1 GHz dari Qualcomm, RAM 1 GB dan layar TFT berukuran 4 inchi dengan resolusi 854480 pixels. Sedangkan dari sisi kamera memiliki lensa 5 MP yang dimotori oleh sensor Exmor RS seperti Xperia Z. Produk ini akan dipasarkan dengan sistem operasi Android Jelly Bean 4.1 yang sudah dipermak dengan tampilan khas ponsel Sony. Kemudian di dalamnya juga disematkan fitur untuk memperpanjang umur baterai bernama Baterai Stamina.

Soal desain, produk ini tak akan jauh berbeda dengan jajaran Xperia lainnya. Xperia M juga akan tersedia dalam berbagai pilihan warna, hitam, ungu, putih, serta kuning yang merupakan versi edisi terbatas. Belum diketahui berapa harga jual Xperia M nanti. Namun yang jelas, produk ini akan dipasarkan ke sejumlah negara berkembang di kawasan Asia. Seperti dikutip detikINET dari The Next Web, Rabu

source: http://inet.detik.com/read/2013/06/05/074832/2265039/317/xperia-m-menggoda-di-kelas-menengah